RES HALUT – Kapolres Halmahera utara Akbp FAIDIL ZIKRI, S.H, S.I.K. didampingi Sekertaris daerah Drs E.J PAPILAYA pimpin apel gelar pasukan operasi mantap praja Kie Raha tahun 2024-2025 dalam rangka pengamanan pilkada tahun 2024, bertempat dilapangan apel Mapolres pada hari selasa 21 agustus 2024.pukul 09.00 wit.
Apel gelar pasukan ini diselenggarakan untuk melakukan pemeriksaan kesiapan personil, sarana dan prasarana sebelum diterjunkan dalam pengamanan pilkada serentak tahun 2024. Giat ini merupakan wujud nyata dan komitmen dalam memastikan seluruh tahapan pilkada gubernur dan wakil gubernur serta bupati dan wakil bupati di kabupaten halmahera utara berjalan dengan aman,lancar dan damai.
Turut hadir dalam kegiatan Apel gelar pasukan dari unsur Forkopimda yaitu Mewakili Bupati Halut, Sekda Kab. Halut Drs, Bpk. E. J. Papilaya., Ketua DPRD Halut Bpk. Janlis Gehenuang Kitong S.Ap., Kapolres Halut Akbp Faidil Zikri S.H.S.I.K., Kasdim 1508/Tobelo Mayor Inf Rusmin Nuryadin., Kajari Halut Bpk. Muhamad Ahsan Tamrin S.H.M.H. , Ketua Pengadilan Negeri Tobelo Bpk. R.muhamad Syakrani.SH., .
Juga hadir mantan bupati halut Ir. Hein Namotemo M.Sp., Dan Sub Den Pom Tobelo XVI-I Lettu Cpm Habibie Ponan., Dankipan C Yonif 732/Banau Lettu Inf Hendiy Yanwar., Danki 1 Brimob Batalyon A Pelopor Polda Maluku Utara, Iptu Tilio. B. Onasis, S. Tr.k., Ketua Sinode GMIH Pdt Anselmus Puasa M.Th., Para PJU dan Perwira Polres Halut., Dan Pos Sar Tobelo Bpk Rizal., Para Camat.,Para Pimpinan Opd dan tamu undangan yang hadir ± 200 orang.
Kapolres Halut AKBP FAIDIL. ZIKRI, S.H,S.I.K. dalam sambutannya pertama-tama kapolres mengajak kepada tamu undangan serta peserta upacara yang hadir dalam apel gelar pasukan untuk selalu mengucapkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, pada hari ini kita dapat hadir dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Mantap Praja Kieraha 2024-2025 dalam rangka pengamanan Pemilihan Kepala Daerah serentak tahun 2024 di Kab. Halmahera Utara.
Pemolisian di era demokrasi bertumpu pada upaya untuk meraih kepercayaan publik selaku pemegang kekuasaan tertinggi negara. Hal tersebut diwujudkan antara lain dengan penegakan supremasi hukum, penghormatan terhadap nilai-nilai HAM, dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Selain itu, pemolisian di era demokrasi juga diwujudkan dengan adanya jaminan keamanan dalam penyelenggaraan berbagai agenda demokrasi, seperti penyampaian pendapat di muka umum, kemerdekaan berserikat dan berkumpul, serta jaminan keamanan dalam penyelenggaraan pemilihan langsung oleh publik guna memilih Kepala Daerah.
Kapolres mengatakan bahwa Pemilihan ini dapat dikatakan sebagai penanda utama demokrasi (the hallmark of democracy), karena masyarakat diajak untuk ikut serta menentukan pemimpinnya pada periode mendatang. Pemilihan di Tahun ini memiliki kompleksitas kerawanan dan karakteristik yang khas, Kondisi ini akan menuntut pada adanya upaya maksimal dari masing-masing partai politik dalam
berkompetisi secara ketat untuk meraih suara sebanyak- banyaknya. Tidak hanya untuk memenangkan Pilkada, namun juga agar bisa tetap bertahan/survive. Dalam kacamata kamtibmas, peningkatan intensitas kegiatan politik ini tentunya dapat memunculkan potensi kerawanan di bidang keamanan, di antaranya yang cukup menjadi perhatian bagi Polri adalah pemanfaatan politik identitas, penyebaran isu-isu yang dapat memecah belah persatuan bangsa, serta penyebaran hoax dan hate speech, yang berpotensi menimbulkan konflik sosial di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat.
Untuk itu Polri dibantu dengan unsur TNI dan stakeholders terkait lainnya akan menggelar operasi kepolisian dengan sandi “Mantap Praja Kieraha 2024-2025”, yang dilaksanakan selama 385 hari, terhitung mulai tanggal 1 Juli 2024, di wilayah Kabupaten Halmahera Utara.
Operasi ini diselenggarakan dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif, yang didukung kegiatan in